FUNGSI KABEL COAXIAL PADA CCTV


Kabel coaxial adalah jenis kabel yang memiliki dua buah penghantar konduktor berupa kabel solid terbuat dari tembaga sebagai inti, kemudian dilapisi sekat isolator dan dililit kembali oleh penghantar berupa kabel serabut yang terbuat dari tembaga atau alumunium sebagai penghantar bagian luar. Kabel coaxial atau kabel koaksial terbungkus oleh isolator elastis yang terbuat dari plastik tahan air.
Selain itu, kabel Coaxial juga memiliki fungsi lainnya, yakni membagi sinyal broadband atau sebuah sinyal dengan frekuensi tinggi. Berikut adalah beberapa komponen dan bagian yang dimiliki oleh kabel Coaxial ini, antara lain:
1. Pada bagian kabel Coaxial terdapat kabel tembaga yang berada di tengah, dimana kabel tersebut berfungsi sebagai media pengantar aliran listrik.
2. Lapisan plastik, lapisan ini berfungsi sebagai pemisah antara kabel tembaga dan lapisan metal yang membalutnya .
3. Lapisan metal, lapisan ini berfungsi sebagai pelindung untuk bagian inti dari kabel, dan juga berfungsi sebagai  pelindung dari pengaruh gelombang elektromagnetik dari luar.
4. Lapisan plastik terluar, pada bagian ini adalah bagian yang melindungi keseluruhan komponen kabel yang berada di dalam, dan juga bagian yang langsung berhubungan dengan tangan manusia.
Dan berikut adalah beberapa kelebihan serta kekurangan dari kabel Coaxial
Kelebihan:
1.      Bila dibandingkan dengan penggunaan kabel fiber optik, kabel coaxial memiliki kisaran harga yang lebih murah.
2.      Jangkauan serta kecepatan transmisi yang dimiliki oleh kabel Coaxial lebih tinggi, meskipun masih memiliki beberapa batasan-batasan jangkauan tertentu.
3.      Meskipun proses pemasangannya cukup kompleks, akan tetapi kabel Coaxial ini peka terhadap isyarat.
4.      Teknologi yang dimiliki dan diterapkan pada jaringan kabel Coaxial masih terbilang sangat umum dan mudah dipahami.
Kelemahan:
1.      Proses instalasi yang cukup kompleks dan rumit, karena untuk pemasangannya tersebut diperlukan ketelitian untuk menyesuaikan ukuran dari kabel tersebut.
2.      Lebih mahal dalam urusan biaya pemeliharaan dan perawatan.
3.      Memiliki sifat yang rentan terhadap temperatur atau suhu di dalam kabel.
4.      Jangkauan sinyal yang terbatas, dan memerlukan bantuan repeater untuk menambah sinyal jarak jauh.
(Sumber: fungsi.info)



Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apa itu P2P Pada CCTV?

FUNGSI DNR (3D Digital Noise Reduction) PADA CCTV

PERBEDAAN CCTV DAN WEBCAM